Langgur (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Maluku Tenggara dr. Katrinje Notanubun menegaskan pemberian vaksin atau imunisasi COVID-19 bertujuan baik untuk warga selama masa pandemi COVID-19.
"Imunisasi COVID-19 berupa pemberian vaksin nantinya kepada warga, bertujuan untuk menurunkan kesakitan dan kematian akibat COVID-19," ungkap Katrinje, ketika menjadi nara sumber pada webinar Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional RI yang dilangsungkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Malra dengan tema "vaksin aman, masyarakat sehat" diikuti di Maluku Tenggara, Kamis.
Tujuan selanjutnya, kata dia, membentuk kekebalan kelompok (herd immunity) untuk mencegah dan melindungi kesehatan masyarakat, memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh, serta menjaga produktivitas dan meminimalkan dampak sosíal dan ekonomi.
"Keuntungan dalam imunisasi itu adalah proteksi jangka panjang terhadap COVID-19, vaksin harganya murah, efektif dan aman," kata Katrinje.
Menurut dia, program pemerintah berupa imunisasi itu adalah upaya untuk mempercepat penanggulangan COVID-19 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yakni 3M.
Teknis pemberian pelaksanaan imunisasi vaksin ini sendiri akan disertai dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan dilakukan pada orang sehat, dan untuk memutus mata rantai penularan, imunisasi akan dilakukan secara menyeluruh terhadap 70% kelompok sasaran.
Katrinje menegaskan bahwa pemberian vaksin COVID-19 untuk warga Malra dapat dilaksanakan pada tahun 2021.
"Intinya, Pemerintah telah memastikan dan menyediakan vaksin yang terbukti efektif, aman dan lolos uji klinis sesuai rekomendasi WHO sebelum didistribusikan secara meluas kepada masyarakat," kata Katrinje.