Ambon (ANTARA) - Bea Cukai Ambon bersama Tim Peningkatan Ekspor Provinsi Maluku melakukan asistensi dan pendampingan ke PT Lumbung ikan Maluku (PT LIM) sebagai calon eksportir baru.
Kunjungan ke calon eksportir baru dilakukan Bea Cukai Ambon bersama Disperindag Provinsi Maluku, PBP2HP, DKP Maluku, BP2MHKP Maluku, serta BKIHT Maluku yang tergabung dalam tim Peningkatan Ekspor Provinsi Maluku, kata Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Ambon Farid Irfan, di Ambon, Selasa.
Kegiatan itu, katanya, bertujuan untuk memberikan pendampingan terkait persiapan ekspor perdana tuna beku ke Amerika Serikat, termasuk kemudahan dalam pengurusan dokumen ekspor.
Asistensi itu, katanya lagi, merupakan bagian dari upaya Bea Cukai untuk mendorong munculnya eksportir-eksportir baru di Maluku.
"Bea Cukai Ambon siap memberikan dukungan penuh kepada pelaku usaha, mulai dari bimbingan mengenai prosedur ekspor, pengurusan dokumen, hingga memastikan kelancaran proses ekspor," katanya pula.
Ia menyatakan, sinergi antara Bea Cukai dan berbagai instansi, merupakan upaya bersama untuk mendorong pertumbuhan ekspor komoditas perikanan di Maluku.
Selain itu meningkatkan kontribusi sektor kelautan terhadap perekonomian daerah.
Bea Cukai Ambon, terus berkomitmen untuk mendukung keberhasilan ekspor pelaku UMKM, baik dalam kuantitas besar maupun kecil, dengan memberikan pelayanan yang prima demi kelancaran dan peningkatan ekspor dari Maluku.
Dengan kerja sama dan sinergi antarinstansi yang baik, diharapkan pelaku UMKM di Maluku dapat berhasil ekspor dan menembus pasar internasional.
Pihaknya juga berkomitmen tetap memberikan pelayanan ekspor 24 jam tujuh hari dalam seminggu sebagai wujud pelayanan optimal kepada pengguna jasa khususnya eksportir.
Kepala Bagian Operasional PT LIM Ronal Tanamal menyampaikan sejumlah persiapan yang telah dilakukan terkait proses ekspor yang direncanakan berlangsung pada akhir Oktober 2024.
Selain itu, pihaknya berharap tim peningkatan ekspor Maluku dapat terus mendukung PT LIM dalam pemenuhan dokumen dan aspek administratif lainnya sehingga kegiatan ekspor dapat berjalan dengan lancar.