Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengatakan bahwa pihaknya siap mendorong transformasi digital bagi masyarakat Indonesia, khususnya para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan berbagai inisiatif bersama mitra kolaborator.
"Sebagai Menteri Komunikasi dan Digital, kami perlu memberikan pemahaman, tentunya kami yakin bapak-ibu sudah paham bahwa kita betul-betul harus mempersiapkan diri terhadap arus transformasi digital yang hadir di tanah air dan juga secara global," kata Meutya saat ditemui dalam acara bincang-bincang di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu.
Menurut Meutya, UMKM merupakan salah satu sektor yang tidak luput dari arus digitalisasi. Bahkan, tren digital saat ini ikut menentukan apakah bisnis yang dilakukan pengusaha UMKM tersebut dapat berdampak baik atau malah sebaliknya jika tidak dilakukan secara maksimal.
Oleh karena itu, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) melakukan sejumlah inisiatif guna mendorong digitalisasi bagi pengusaha UMKM.
Salah satunya melakukan kerja sama dengan banyak media dan mitra kolaborator untuk memberikan pemahaman tentang literasi digital kepada masyarakat, termasuk pelaku UMKM.
"Kalau dari total UMKM yang sudah melakukan pemanfaatan digital (pada tahun 2023 menurut data Kemkomdigi) ini kurang lebih 38,7 persen. Nah angka ini sebetulnya sudah bertambah dibandingkan tahun 2022 (yang) baru 34 persen," kata Meutya.
Dia menambahkan, "(Namun, ini) masih perlu digenjot lagi, perlu dipercepat lagi larinya untuk menghadapi digitalisasi".
Selain memberikan pemahaman tentang literasi digital, Kemkomdigi juga melakukan pendampingan UMKM untuk go digital. Mulai dari pembuatan laman situs atau website khusus, menggandeng sejumlah startup serta platform e-commerce untuk menyebarluaskan produk UMKM, serta melaksanakan program akselerasi bisnis UMKM.
Meutya juga menyorot perkembangan kecerdasan buatan atau AI saat ini juga dapat digunakan oleh para pengusaha UMKM untuk membantu bisnis mereka. Dengan banyaknya fitur AI dan teknologi digital lainnya, diharapkan pelaku UMKM dapat memaksimalkan bisnis serta meningkatkan profit produk mereka.
"Kecerdasan artifisial dan itu luar biasa membuat efisien sekali UMKM-UMKM mereka. Jadi, ke depan itu kita harapkan seperti itu yang bisa kita lihat dari UMKM-UMKM kita," kata Meutya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menkomdigi dorong transformasi digital bagi pengusaha UMKM