Ambon (ANTARA) - Bupati dan Wakil Bupati Buru, Maluku Ikram Umasugi dan Sudarmo menyatakan komitmen mendorong pembangunan di berbagai sektor khususnya pariwisata sebagai bagian dari program prioritas.
“Pembangunan pariwisata akan terus kami dorong dan tingkatkan sebagaimana program internasional. Kami akan mengawal pembangunan nasional bisa diimplementasikan di daerah, agar sejalan dengan arah kebijakan Presiden Prabowo,” kata Wakil Bupati Buru Sudarmo, di Ambon, Senin.
Pemerintah Kabupaten Buru menargetkan peningkatan infrastruktur pariwisata, promosi destinasi lokal, serta pelibatan masyarakat dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis budaya lokal, sebagai bagian dari upaya menjadikan Buru sebagai tujuan wisata unggulan di Maluku.
Hal ini disampaikannya dalam pernyataan perdana usai dilantik Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa, di Kantor Gubernur, Maluku di Ambon.
“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, kami mengucapkan terima kasih atas doa, dukungan, dan partisipasi seluruh masyarakat serta stakeholder yang telah menyukseskan Pilkada 2024,” ucapnya.
Ia menegaskan hari pelantikan menjadi titik awal pengabdian mereka untuk seluruh masyarakat Kabupaten Buru, tanpa membedakan pilihan politik pada masa Pilkada lalu.
“Kami kini adalah pemimpin seluruh masyarakat Buru. Kami akan merangkul semua pihak untuk membangun Buru yang lebih berbudaya, sejahtera, dan realistis,” katanya.
Komitmen tersebut juga diwujudkan dengan menyelaraskan visi dan misi kepemimpinan mereka dengan dokumen perencanaan pembangunan daerah dan nasional, termasuk Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Hal ini, menurut mereka, penting agar program pembangunan bisa berjalan harmonis dari pusat hingga ke daerah.
Dalam 100 hari pertama pemerintahan, Bupati dan Wakil Bupati berjanji akan langsung tancap gas menjalankan program prioritas, termasuk yang telah disampaikan oleh Gubernur Maluku terkait program nasional yakni Asta Cita.
Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa mengingatkan Ikram Umasugi dan Sudarmo harus menjadi pemimpin bagi seluruh warga Kabupaten Buru tanpa terkecuali.
"Saya ingatkan benar-benar menjadi pemimpin bagi semua. Karena setelah proses kontestasi, masyarakat Kabupaten Buru menaruh harapan besar kepada saudara berdua," kata Hendrik.