Ambon, 8/7 (Antaranews Maluku) - Seorang warga Eri, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, diduga hilang di laut akibat terseret ombak besar di kawasan objek wisata Pintu Kota.
"Korban diketahui bernama Berthi Makapung (38) yang diseret ombak sekitar pukul 15.00 WIT dan sampai saat ini belum bisa ditemukan," kata salah satu warga Ery, Glen Tehupuring di Ambon, Minggu malam.
Korban saat itu diduga sedang mencari sayur karang yang tumbuh di tebing-tebing batu di kawasan Pintu Kota.
Glen yang juga anggota Basarnas Provinsi Maluku itu menuturkan, salah satu keluarga korban yang ada saat itu melihat Berthey terjatuh dan diseret ombak sehingga sampai saat ini belum diketahui pasti nasibnya.
Saksi kemudian memberitahukan musibah ini kepada keluarga dan orang kampung untuk melakukan pencarian.
"Saya juga sudah melaporkan ke kantor SAR untuk dilakukan pencarian, dan kondisi cuaca yang tidak bersahabat akibat hujan lebat dan angin kencang menyebabkan ombak dan arus di laut," ujarnya.
Objek wisata Pintu Kota yang didominasi batu karang memang ditumbuhi sayur karang pada bagian sisi tebing yang terjal pada bulan-bulan tertentu dan warga sudah terbiasa memanenya.
Hingga berita ini diturunkan, keluarga korban bersama sejumlah warga desa masih terus melakukan upaya pencarian korban dengan menyisir daerah sekitar tempat korban jatuh hingga mencoba cari ke tengah laut.