Dinkes siapkan dua Puskesmas jadi penyelenggar BLUD

Ternate, 15/1 (ANTARA News) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) menyiapkan dua Puskesmas di daerah ini untuk menjadi penyelenggara Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yakni Puskesmas Kalumpang dan Puskesmas Kalumata.

"Kedua Puskesmas itu dipilih sebagai penyelenggara BLUD karena dinilai memenuhi syarat untuk melaksanakan fungsi sebagai BLUD dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat," kata Kepala Dinkes Ternate, Fatihah Suma di Ternate, Selasa.

Kalau Puskesmas Kalumpang dan Puskesmas Kalumata sudah menjadi BLUD diharapkan pelayanan terhadap masyarakat akan jauh lebih baik, karena mereka telah memiliki kemandirian dalam melakukan berbagai kebijakan di Puskesmas, sebelumnya lebih banyak menunggu dari Dinkes.

Menurut dia, walaupun kedua Puskesmas itu menjadi BLUD, tidak menghilangkan fungsi kordinasi dengan Dinkes dan Pemkot Ternate, dalam masalah Sumber Daya Manusia (SDM) di Puskesmas misalnya tetap menjadi kewenangan dari Dinkes dan Pemkot Ternate.

Masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan kemungkinan kedua Puskesmas tersebut akan mengedepankan misi konmersialisasi dalam pelayanan kepada masyarakat setelah berubah menjadi BLUD, karena fungsinya tetap seperti biasa, hanya kewenangannya yang lebih dimandirikan.

Menyinggung akreditasi Puskesmas di Ternate, ia mengatakan dari 11 Puskesmas yang ada di daerah ini, sisa dua Puskesmas yakni Puskesmas Pulau Hiri dan Puskesmas Pulau Batang Dua yang belum terakreditasi.

Namun, Dinkes Ternate telah memprogramkan kedua Puskesmas itu, sudah terakreditasi pada 2019 ini karena akreditasi sebuah Puskesmas merupakan suatu keharusan dan menjadi pertanda bahwa Puskesmas bersangkutan sudah memenuhi standar pelayanan kepada masyarakat.

Ia menambahkan, Pemkot Ternate telah pula memprogramkan pembangunan rumah sakit umum daerah (RSUD) untuk rujukan seluruh Puskesmas di daerah ini, karena saat ini Ternate merupakan satu-satunya kabupaten/kota di Malut yang belum memiliki RSUD untuk rujukan Puskesmas setempat.