Ambon (ANTARA) - Kota Ambon, Provinsi Maluku, menjadi salah satu kota yang dinilai dalam riset kota/kabupaten 'cerdas' di Indonesia dan rating transformasi digital Indonesia Bakti Kominfo tahun 2023.
Plt Kepala Dinas Kominfo dan Persandian (Diskominfosandi) Kota Ambon Ronald Lekransy mengatakan hasil riset dan penilaian yang dilakukan Institut Teknologi Bandung (ITB), melalui Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) menetapkan Kota Ambon bersama lima kabupaten lainnya, yakni Kabupaten Buru, Natuna, Banggai, Banggai Kepulauan dan Kabupaten Banggai Laut, masuk riset Kota Cerdas 2023.
"Berdasarkan hasil pengukuran tersebut, nilai kesiapan digital Kota Ambon mencapai 63,23 dengan level kematangan bertahan, " katanya, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan riset yang dilaksanakan untuk mengetahui kondisi keberadaan dari kesiapan digital sebagai acuan untuk memulai implementasi teknologi digital, sesuai kebutuhan khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) dan jangkauan BTS serta artificial intelegent (AI) Bakti.
Saat ini SDM Pemerintah Kota Ambon telah memiliki pemahaman yang cukup terkait teknologi informasi, melakukan kolaborasi dan pengelolaan informasi, tetapi belum memahami konsep teknologi digital sehingga belum terbentuk kultur kerja yang berbasis digital.
Proses transformasi digital katanya, didukung oleh kepemimpinan yang kuat melalui berbagai layanan seluler, namun demikian arahan dan tata kelola yang belum terstruktur menyebabkan transformasi digital belum optimal.
Dalam kegiatan riset tersebut, dirinya diberikan kesempatan mempresentasikan kesiapan digital Kota Ambon yang mencakup pengembangan infrastruktur jaringan dan aplikasi.
Selain itu transformasi digital desa yang saat ini diterapkan Negeri Rutong di Kecamatan Leitimur Selatan, serta pengembangan ruang pemantau kota atau command center sebagai pusat visualisasi dan integrasi data dan kontrol kamera pemantau atau CCTV yang berada di Balai Kota Ambon.
“Pengembangan layanan dan inovasi command center Kota Ambon sebagai pengelola kanal pengaduan masyarakat Lapor SP4N, telah mengimplementasikan omnichanel, yang dalam implementasinya telah dijadikan percontohan Ombudsman Perwakilan Maluku bagi kota dan kabupaten lain," ujarnya.
Pihaknya berharap, melalui hasil pengukuran tersebut, semakin memacu Pemkot Ambon untuk dapat mempercepat transformasi digital, apalagi Kota Ambon telah menjadi salah satu kota cerdas (smart city) di Indonesia.