Ambon (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Maluku melakukan seleksi terhadap calon petugas haji daerah (PHD) yang akan bertugas pada musim haji tahun 1446 H/2025 M.
Kepala Kanwil Kemenag Maluku Yamin di Ambon, Kamis, mengatakan seleksi tersebut menggunakan sistem computer assisted test (CAT) yang dilaksanakan Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI.
Ia mengatakan peserta yang mengikuti seleksi PHD 12 orang dengan rincian layanan umum tujuh peserta, layanan kesehatan empat peserta, dan layanan ibadah satu peserta.
Kuota petugas haji daerah Provinsi Maluku pada 2025 sembilan orang terdiri atas tiga petugas layanan umum, tiga petugas pelayanan kesehatan dan tiga petugas pelayanan ibadah.
“Tahapan penjaringan atau rekrutmen melibatkan peserta dari kabupaten/kota dengan menggunakan sistem CAT,dengan harapan memberikan nilai yang transparan dan akuntabel disamping tes tertulis dan wawancara,” ujarnya.
Ia mengatakan rangkaian kegiatan rekrutmen petugas penting karena bagian dari sistem penyelenggaraan ibadah haji, di mana semua aspek manajemen harus berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Dalam rangka memperoleh petugas haji yang memiliki kompetensi dan integritas yang baik, perlu dilakukan seleksi calon PHD melalui penilaian tes kompetensi dan wawancara pendalaman bidang tugas,.
Dia menjelaskan guna mendapatkan calon petugas yang profesional, dibutuhkan perencanaan yang baik, analisis beban kerja yang tepat, dan rekrutmen yang transparan serta akuntabel.
Upaya ini dilakukan dalam rangka memperoleh calon petugas yang siap melayani dan berkhidmat kepada jamaah haji.
Seluruh calon peserta, katanya, mendapat kesempatan yang sama untuk menjadi petugas haji melalui seleksi yang sehat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Seluruh pihak terkait agar menjaga integritas dan profesionalitas dalam semangat kinerja yang amanah.
“Kepada peserta yang nantinya belum memiliki peluang untuk menjadi petugas tahun ini, kami berharap tidak berkecil hati karena kesempatan untuk melayani tamu-tamu Allah masih terbuka luas pada tahun-tahun yang akan datang” ujarnya.