Ambon (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku intensifkan penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar tetap kondusif menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Hal ini dilakukan melalui kegiatan preemtif yang dipimpin oleh personel Binmas yang tergabung dalam Satgas Preemtif Operasi Ketupat Salawaku 2025.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kedamaian, toleransi, dan kepatuhan terhadap hukum,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla, di Ambon, Kamis.
Kegiatan penyuluhan yang dilakukan hari ini berlangsung di Desa Wayame dan Laha, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Dalam kegiatan tersebut, petugas mengunjungi warga secara langsung untuk memberikan imbauan dan penyuluhan terkait pentingnya menjaga situasi keamanan menjelang Idul Fitri.
Penyuluhan tersebut juga mencakup ajakan agar warga mematuhi peraturan yang berlaku dan tidak melakukan tindakan yang melawan hukum. "Kami juga mengajak masyarakat untuk bekerja sama dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif," ujarnya.
Selain itu, Polda Maluku juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap berbagai potensi gangguan kamtibmas yang dapat muncul, seperti tawuran antar pemuda atau aksi kejahatan yang meningkat saat menjelang perayaan.
Polisi berharap masyarakat tetap waspada dan melaporkan setiap kegiatan yang mencurigakan untuk mencegah potensi kerawanan.
Penyuluhan ini juga memberikan kesempatan bagi warga untuk menyampaikan saran, masukan, dan keluhan terkait masalah keamanan. Hingga saat ini, tidak ada laporan terkait gangguan kamtibmas dari masyarakat setempat, menunjukkan kesadaran tinggi masyarakat dalam menjaga keamanan bersama.
Di akhir penyuluhan, Polda Maluku berharap agar seluruh masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan suasana yang damai dan penuh kedamaian, tanpa ada gangguan yang dapat merusak kebersamaan.
Pihak kepolisian akan terus memantau situasi dan siap bertindak cepat apabila dibutuhkan demi menjaga keamanan dan ketertiban.
