Ambon (ANTARA) - PLN Unit Induk Wilayah Maluku Maluku Utara (UIW MMU) dan Pemerintah Kabupaten Buru Selatan (Pemkab Bursel) perkuat layanan publik di sektor kesehatan dan pendidikan.
"Upaya memperkuat pelayanan publik di sektor kesehatan dan pendidikan menjadi titik temu penting dalam kunjungan Pemerintah Kabupaten Buru Selatan ke Kantor PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU)," kata General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, di Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, PLN UIW MMU menyampaikan komitmen untuk mendukung pemenuhan kebutuhan listrik, yang andal di fasilitas publik vital seperti rumah sakit dan sekolah.
“Kami siap mendukung penuh kebutuhan kelistrikan untuk rumah sakit dan puskesmas, karena kami memahami betapa krusial keandalan listrik di fasilitas kesehatan. Ini bukan sekadar soal operasional, tapi menyangkut keselamatan pasien dan nyawa manusia,” katanya.
Tak hanya itu, Awat juga menyampaikan PLN bersama pemerintah pusat tengah menjalankan program elektrifikasi fasilitas pendidikan.
Beberapa PAUD, TK, SD, dan SMP di wilayah Buru Selatan telah masuk dalam daftar penerima sambungan listrik gratis sebagai bagian dari upaya pemerataan akses energi.
“Kami ingin memastikan anak-anak di Buru Selatan bisa belajar dalam ruang kelas yang terang dan layak. Pendidikan tidak boleh tertinggal hanya karena kendala listrik,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Buru Selatan, La Hamidi, menyambut baik komitmen PLN tersebut, secara khusus meminta PLN memberikan perhatian terhadap keberlangsungan layanan listrik di RSUD dr. Salim Alkatiri, RS Pratama Fogi, serta puskesmas yang menjadi tumpuan utama layanan kesehatan masyarakat di daerah.
“Kami berharap PLN terus meningkatkan keandalan pasokan listrik ke fasilitas kesehatan milik pemerintah kabupaten. Ini sangat penting untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal, terutama dalam situasi darurat,” ujarnya.
PLN menegaskan, keberhasilan program elektrifikasi juga memerlukan dukungan dari pemerintah daerah, termasuk dalam penyediaan akses jalan dan penertiban tanaman produktif yang dilalui jaringan listrik.
“PLN tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan dari Pemkab sangat penting agar pekerjaan di lapangan bisa berjalan dengan lancar dan aman,” kata Awat.
Melalui sinergi ini, PLN dan Pemerintah Kabupaten Buru Selatan berkomitmen untuk menghadirkan layanan kelistrikan, yang tidak hanya menjangkau lebih banyak wilayah, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan masyarakat.