Ambon (ANTARA) - Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku melalui Dharma Wanita Persatuan FKIP menggelar program pasar pangan murah untuk membantu menyediakan bahan pokok murah bagi masyarakat menjelang Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi.
“Pasar murah ini tanpa bantuan subsidi pemerintah, sumbernya dari anggota DWP bekerja sama dengan pihak distributor,” kata Pembina DWP FKIP Unpatti Prof I. Wenno di Ambon, Rabu.
Pasar murah tersebut digelar pada 5 Juni 2025 di gedung Student Center Universitas Pattimura mulai pukul 09.00 WIT hingga selesai.
Pasar murah ini sendiri memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Dengan menyediakan barang-barang dengan harga yang lebih terjangkau, pasar murah dapat meningkatkan aksesibilitas barang bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki daya beli rendah.
Hal ini dapat membantu mengurangi biaya hidup masyarakat dan mengalokasikan dana untuk kebutuhan lainnya.
Selain itu, pasar murah juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan meningkatkan aktivitas ekonomi dan menciptakan lapangan kerja, serta membantu mengurangi inflasi dengan menyediakan barang-barang dengan harga yang stabil dan terjangkau.
Dengan demikian, pasar murah dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Dalam pasar murah tersebut DWP FKIP Unpatti menyediakan produk kebutuhan pokok dalam dua bentuk penjualan, yaitu eceran dan paket.
Adapun produk yang dijual yakni beras lima kilogram Rp79.000, gula satu kilogram Rp20.000, telur 10 butir Rp20.000, bawang merah Rp35.000 perkilo.
Bawang putih Rp42.000 per kilogram, susu kental manis kaleng Rp12.000, minyak goreng satu liter Rp21.000
“Untuk pembelian dalam bentuk paket, lengkap tersedia dengan harga total Rp225.000,” ujarnya.
Kegiatan ini disponsori oleh CV. Gema Rejeki dan dibuka untuk umum, bagi masyarakat yang ingin mendapatkan kupon pembelian, dapat mendaftar melalui tautan https://bit.ly/PasarMurahDWPFKIPUnpatti.
“Dengan kegiatan ini, DWP FKIP Unpatti berharap dapat meringankan beban ekonomi masyarakat dan mempererat hubungan sosial melalui aksi nyata dalam bidang kesejahteraan,” tuturnya.