Ternate, 5/11 (Antaranews Maluku) - Wali Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), Burhan Abdurahman menyatakan, pemerintah akan mencairkan dana 77 kelurahan yang tersebar di daerah ini.
"Saya meminta dana yang akan dicairkan ke setiap kelurahan nanti, harus digunakan sebaik mungkin, agar kehidupan perekonomian masyarakat bisa dirasakan," katanya di Ternate, Senin.
Burhan mengatakan, dana kelurahan ini untuk membantu masyarakat supaya bisa memberdayakan warganya di sektor ekonomi dan sebagainya.
"Dana tersebut itu saya belum mengetahui dari masing-masing kelurahan dapat berapa nilainya karena masih dalam proses, itupun belum di pastikan anggaran yang dibayar langsung oleh kelurahan atau kepala daerah, jika sudah ada pembayaran baru kita bisa mengetahui juknisnya," ujarnya.
Bahkan, dana yang akan dicairkan itu berdasarkan jumlah penduduk di setiap kelurahan, bukan secara pemerataan. Namun dari anggaran ini pihak kelurahan bisa mengelola untuk meningkatkan sektor ekonomi bagi masyarakat setempat.
"Dengan adanya dana ini bisa meringankan beban Pemkot Ternate dibandingkan kita hanya melaksanakan dengan APBD murni sebagaimana 2017 yang hanya diberikan sekitar Rp12 miliar, sehingga mengurangni beban daerah," katanya.
Dia berharap, dana Kelurahan ini bisa membantu masyarakat untuk menjalankan kehidupan di setiap kelurahan yang ada, mau itu membangun perekonomian kecil maupun kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat agar warga Kota Ternate bisa merasakan kehidupan yang baru dari anggaran yang dipergunakan.
"Pastinya pemanfaatan dana tersebut menghindari terjadinya penyimpangan, sehingga tidak ada yang terjerat masalah hukum," ujar Burhan.
Sebelumnya, Pemkot Ternate dalam tiga tahun terakhir mengalokasikan Dana Partisipasi Kelurahan (DPK) bagi kelurahan yang tersebar di Ternate untuk pembenahan berbagai infrastruktur di masing-masing wilayah.