Ambon (ANTARA) - Angkasa Mathematic and Science Olympiad (AMSO) 2019 merupakan olimpiade matematika dan ilmu pengetahuan yang diselenggarakan dalam upaya mendongkrak mutu sekolah angkasa.
"AMSO 2019 merupakan upaya mendongkrak mutu sekolah Angkasa menjadi sekolah unggulan dalam rangka menyiapkan generasi emas Indonesia yang akan membebaskan Indonesia dari jebakan pendapatan kelas menengah pada 2045," kata Ketua Yayasan PIA Ardhya Garini Lanud Pattimura, Adim Sapuan, Rabu.
Olimpiade matematika dan ilmu pengetahuan itu diikuti seluruh siswa dan siswi sekolah Angkasa seluruh Indonesia baik tingkat SD, SMP, dan SMA.
Kegiatan ini menantang bagi setiap siswa karena membutuhkan penalaran dan pemahaman tingkat tinggi (High Order Thinking Skills) pada daya pikir.
"Kegiatan Olimpiade mata pelajaran ditujukan agar peserta didik dapat mengembangkan daya pikir, bakat, dan kemampuannya di berbagai pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.
Ia menegaskan, Yayasan Ardhya Garini melalui Sekolah Angkasa mempunyai tanggung jawab besar untuk membina generasi emas yang kuat sebagaimana tercantum dalam visi dan misi pendidikan Lembaga Pendidikan Sekolah Angkasa.
Sebagai bentuk implementasi dari visi dan misi lembaga pendidikan sekolah angkasa, maka tahun 2019 Yasarini Lanud Pattimura menggelar "Angkasa Mathematic and Science Olympiad 2019".
"Kegiatan ini dilakukan tingkat daerah dan merupakan tahun ketiga pelaksanaan AMSO di Lanud Pattimura Ambon," kata Adim.
Komandan Lanud Pattimura Kolonel Pnb Sapuan, selaku Pembina Harian Yasarini Lanud Pattimura memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh siswa sekolah angkasa yang mengikuti AMSO 2019 di Sekolah Angkasa Lanud Pattimura.
"Kegiatan ini diharapkan para siswa mampu bersaing dan berkompetisi dengan sehat," katanya.
AMSO 2019 di Lanud Pattimura diikuti oleh seluruh siswa-siswi Angkasa Lanud Pattimura mulai dari SD, SMP, dan SMA.