Ambon (ANTARA) -
Penyusunan peta jalan atau "road map" mendukung Ambon kota musik dunia akan dituangkan dalam buku dokumen.
Sub koordinator kelembagaan regional III kemenparekraf, Herbin Saragih, di Ambon, Kamis, mengatakan, setelah melalui tahapan persiapan, penyusunan kajian peta jalan maka hasilnya akan diluncurkan dalam bentuk buku dokumen.
"Penyusunan peta jalan kota musik, melibatkan unsur Pentaheliks yakni pemerintah, komunitas, akademisi, dunia usaha, dan media sebagai kekuatan untuk meningkatkan potensi, " katanya saat FGD finalisasi penyusunan road map kota musik Ambon.
Ia menjelaskan, penyusunan tersebut pentahelix merumuskan masukan untuk melengkapi berbagai kekurangan, selanjutnya berbagai masukan akan ditindaklanjuti Kemenparekraf untuk program selanjutnya.
Semua unsur katanya, secara bersama terlibat menyusun peta jalan Ambon kota musik yang dimulai sejak Agustus 2020.
"Kemenparekraf bertugas memfasilitasi bersama Pemkot Ambon, AMO dan ICCN berupaya menampung aspirasi yang berguna untuk kelanjutan kedepan yakni apa saja yang dibutuhkan sebagai kota musik dunia, " ujarnya.
Direktur Ambon Music Office Ronny Loppies menambahkan, pihaknya berupaya Menghasilkan ekosistem agar tetap berkembang.
Peta jalan ini penting bagi kota Ambon agar tetap berada pada jalur dan tatanan kota kreatif dunia skema Unesco creatif city network.
"Kita berupaya meletakan dasar yang kuat perencanaan Ambon kota musik, karena bermanfaat untuk pengembangan Ambon tahun 2021-2024, " kata Ronny.
Peta jalan Ambon kota musik dunia dituangkan dalam buku
Kamis, 3 Desember 2020 18:46 WIB