Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara menyatakan berdasarkan laporan Pos SAR Tobelo, telah berhasil diselamatkan tiga orang penumpang sebuah longboat yang tenggelam di perairan Tobelo akibat cuaca buruk.
Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah di Ternate, Rabu, mengatakan setelah menerima laporan Basarnas Ternate melakukan koordinasi dengan BPBD Tobelo dan Pos Pol Air Tobelo untuk upacara operasi pencarian dan berhasil menemukan ketiga korban dalam kondisi selamat.
Selanjutnya satu Team Rescue Pos SAR Tobelo dengan menggunakan RIB 03 diberangkatkan menuju LKP untuk melakukan pencarian di perairan Desa Wawama.
Menurut dia, pihaknya menerima laporan dari Kalak BPBD Morotai longboat dengan POB tiga orang tenggelam masing-masing bernama Amin Buaya (30 tahun), Raafit Batibay (50 tahun) dan San Jurutuli (57 tahun) alami kecelakaan dalam perjalanan dari Tobelo-Morotai.
Dirinya menjelaskan, kronologis peristiwa tenggelamnya sebuah longboat terjadi pada Selasa, 15 Des 2020 Pukul 10.30 Wit, korban bersama temannya berangkat dari pelabuhan Tobelo dengan menggunakan longboat menuju ke Kabupaten Pulau Morotai, akibat cuaca buruk mengakibatkan longboat tersebut tenggelam di sekitar perairan Desa Wawama, diinformasikan dari pelapor bahwa ketiga korban masih terapung-apung di perairan Desa Wawama.
Sekitar Rabu (16/12), pukul 01.22 Wit, Tim SAR gabungan berhasil menemukan tiga korban dalam keadaan *Selamat*, pada koordinat -+ 0,3 Nm dari LKP, selanjutnya korban dievakuasi menuju pelabuhan Tobelo dan pukul 02.50 Wit, RIB 03 Pos SAR Tobelo tiba di Dermaga pelabuhan Tobelo dan selanjutnya ketiga diserahkan kepada pihak keluarga.
Dengan ditemukannya korban, maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masings dengan ucapan terima kasih.
Sebelumnya, Basarnas juga melakukan pencarian sebuah longboat berpenumpang lima orang yang dilaporkan mengalami mati mesin dan hilang kontak di perairan Pulau Siko, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).
Basarnas Ternate menerima laporan seorang warga bernama Armawati kalau ada longboat dengan penumpang lima orang mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Siko dan personel telah diterjunkan ke perairan tersebut.