Langgur, Maluku Tenggara (ANTARA) - Mambantu pembangunan rumah ibadah untuk semua agama di wilayah Maluku merupakan wujud kepedulian Pemerintah, baik Provinsi, Kabupaten maupun Kota.
"Memperbaiki, melengkapi dan menyelesaikan rumah-rumah ibadah yang ada di Maluku, lebih khusus di Maluku Tenggara maupun Kota Tual adalah wujud perhatian Pemda," ungkap Gubernur Maluku, Murad Ismail pada peresemian dan penthabisan Gedung Gereja Santo Servasius Stasi Sathean Paroki Faan sekaligus peresmian rumah Pastor (Pastoran), Senin.
Khusus untuk Gereja yang kita resmikan saat ini, dimana masih belum adanya menara lonceng, maka ini akan kita selesaikan nanti dan itulah salah satu kepedulian Pemda, cetus Murad.
Kesempatan ini, saya memberi apresiasi kepada umat Stasi Sathean, karena atas perkenaan Tuhan sehingga dapat menyelesaikan tanggung jawab pembangunan gedungnya dan diresmikan pada hari ini.
Gereja adalah sebuah persekutuan dan kehidupan religius bersama Tuhan, maka pembangunan gereja tentunya tidak di maknai hanya sebatas pembangunan gedung gereja semata, tapi setelah di bangun harus dijaga, di datangi karena ink rumah Tuhan, pinta Murad.
Sementara itu, Bupati Maluku Tenggara, M Thaher Hanubun dikesempatan yang sama mengemukakan, pembangunan gereja St Servasius ini tentunya menjadi kebanggaan umat Stasi Sathean.
Berkat kerjasama semua komponen, dan juga material maupun keuangan serta dukungan pemerintah Provinsi Maluku dan Pemkab Malra maka pembangunan gedung gereja ini dapat diselesaikan pada waktunya.
Thaher membeberkan, di Malra mulai dari dirinya bersama Wakil Bupati bertugas sejak Oktober 2018 hingga saat ini, Pemkab dengan dukungan DPRD telah mengalokasikan Rp58 miliar bagi pembangunan rumah ibadah serta kegiatan keagamaan di daerah ini.
Hasilnya, seperti saat ini dapat kita lihat sendiri dengan diresmikannya juga gedung Pastoran untuk Stasi Sathean saat ini yang representatif.
Selain itu, sejumlah rumah ibadah baik Gereja maupun Masjid di daerah ini juga akan diresmikan baik di tahun ini hingga tahun 2023 dimana akhir jabatan kami selaku Bupati maupun Wakil Bupati Malra nantinya.
Oleh karena itu, dukungan Pemerintah Provinsi Maluku masih sangat kami harapkan guna menyelesaikan sejumlah pembangunan rumah-rumah Ibadah di daerah ini, lebih khusus di wilayah perkotaan seperti Gereja Langgur maupun Masjid Pemda, jelas Thaher.
Baca juga: Awali Tahun 2022, Bupati Malra Resmikan Masjid Al Fidin Rere Ohoi Tuburlay
Baca juga: 257 jabatan eselon IV di Pemkab Maluku Tenggara dihapuskan, patuhi aturan