Ambon (ANTARA) - Kontingen tuan rumah Kota Ambon berhasil menyabet tiga dari lima medali emas yang diperebutkan di hari kedua cabang olahraga atletik Pekan Olahraga Provinsi Maluku (Popmal) IV, di Stadion Mandala Remaja, Karang Panjang, Ambon, Senin.
"Para pelari Kota Ambon tampil prima dan merebut medali emas dari nomor 100 meter putri, 400 meter gawang putra serta nomor 1.500 meter putri," kata penanggung jawab lomba, Neles Pesurnay.
Sprinter Indonesia asal Maluku Alvin Tehupeiory yang turun mewakili kontingen Kota Ambon, tanpa kesulitan mengemas medali emas di nomor 100 meter putri.
Baca juga: 250 atlet ikut pertandingan voli di Popmal IV 2022, begini penjelasannya
Alvin yang sempat mewakili Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020, menjadi yang tercepat mencapai garis finis dengan catatan waktu 12,82 detik, disusul Alisya Noya (Ambon) yang meraih perak usai membukukan waktu 14,27detik Sedangkan sprinter asal Kabupaten Kepulauan Aru Chrismendo Parajer meraih perunggu dengan catatan waktu 14,35 detik.
Atlet Kota Ambon lainnya Damie Elly meraih medali emas di nomor 400 meter gawang putri mencapai garis finis dengan catatan waktu 01.00,33 detik, disusul atlet Maluku Tengah Yoseph Tahapary mengoleksi medali perak dengan catatan waktu 01.01,45 detik, dan perunggu untuk Abdul Ohoimas dari Kota Tual dengan waktu 01.06,56 detik.
Sedangkan di nomor lari 1.500 meter atlet tuan rumah yakni Kristalya Ririne tampil memukau dan meraih medali emas dengan catatan waktu 05.45,12 detik. Ia mengalahkan saingannya Ine Soissa (Maluku Tengah) yang harus puas dengan medali perak, padahal Ine telah memimpin sejak awal pertandingan.
Baca juga: Ambon raih juara umum cabang olahraga kempo Popmal 2022
Kristalya yang merupakan atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Kota Ambon tampil taktis dengan menjaga ritme larinya, dan ia memanfaatkan stamina Ine yang mengendur dan melewatinya pada 200 meter menjelang garis finis untuk meraih medali emas, sedangkan atlet Kota Ambon lainnya Chrisilya Pattiasina meraih perunggu dengan catatan waktu 05.49,40 detik.
Satu-satunya medali yang lepas dari tangan pelari Kota Ambon yakni di nomor 100 meter, di mana atlet asal Maluku Tenggara Matheus Fadirubun yang mampu mencapai finis dengan catatan waktu 11.48 detik. Kemenangan Matheus disambut gembira Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun bersama para atlet dari daerah itu yang ikut menyaksikan adu kecepatan di nomor paling bergengsi itu.
Sedangkan medali perak diraih atlet Kepulauan Tanimbar Apolos Sambono dengan catatan waktu 11,86 detik, dan medali perunggu juga dikoleksi atlet Maluku Tenggara Nimrot Kilmaskosu yang finis dengan catatan waktu 11,77 detik.
Baca juga: Maluku Tenggara raih empat medali emas renang Popmal
Bupati Maluku Tenggara Thaher Hanubun mengaku puas dengan hasil yang diraih para atlet daerah itu, terutama di nomor bergengsi 100 meter putra, mengalahkan atlet tuan rumah.
"Ini hasil sangat menggembirakan. Atletik cabang terukur sehingga hasilnya benar-benar murni dan tidak bisa di spekulasi. Semua menunjukkan kemampuan atlet tampil prima," katanya.
Dia berharap para atlet Maluku Tenggara dapat tampil prima dalam pertandingan di dua hari terakhir yang mempertandingkan nomor 200 meter putra-putri, 400 meter putra-putri, 800 meter putri-putri, 1.500 meter putra, 5.000 meter putri dan 10.000 meter putri.
Sedangkan Ketua PASI Kota Ambon Anthony Latuheru mengaku senang dengan hasil yang diraih atlet binaannya. Dia optimis atlet tuan rumah juga akan mengoleksi prestasi gemilang di nomor pertandingan lainnya.
"Peluang Kota Ambon menjadi juara umum cabang atletik sangat besar. Ini semua karena persiapan yang matang untuk menghadapi Popmal IV," katanya.
Baca juga: Danlantamal Ambon tawari atlet renang berprestasi jadi prajurit TNI AL, bikin atlet makin semangat