Ambon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah menggelar program pangan murah menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah dalam rangka mengendalikan inflasi di daerah itu.
Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir di Masohi mengatakan kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di tengah masyarakat, khususnya di bulan suci Ramadhan hingga menjelang Idul fitri.
Menurut dia program ini adalah bagian dari langkah strategis bersama dalam mengendalikan inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga dan kebutuhan pokok dapat diakses dengan harga yang terjangkau.
Bupati juga menegaskan kepada seluruh masyarakat, bahwa pasokan sembako di Kabupaten Maluku Tengah secara umum dalam kondisi mencukupi, dan akan tetap tersedia hingga Idul fitri nanti.
"Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tidak panik, dan tidak perlu khawatir akan kekurangan kebutuhan pokok, mari kita jaga suasana yang kondusif, penuh syukur, dan saling peduli antar sesama," ujarnya.
Selain itu, Bupati juga mengingatkan kepada seluruh pedagang dan pelaku usaha, tidak boleh ada yang menimbun pasokan sembako dengan maksud ingin memainkan harga di pasaran demi keuntungan sepihak karena tindakan seperti itu tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga mencederai rasa keadilan dan semangat kebersamaan.
”Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah akan bertindak tegas terhadap siapapun yang terbukti melakukan pelanggaran tersebut. Tidak ada kompromi untuk praktik yang merugikan rakyat," katanya.
Bupati mengajak kita semua pemerintah, pedagang, dan masyarakat untuk bersinergi, bahu-membahu mewujudkan mekanisme pasar yang sehat, stabil, dan berpihak pada kepentingan rakyat.
Pemkab Malteng gelar program pangan murah jelang Idul Fitri 1446 Hijriah
Kamis, 20 Maret 2025 10:05 WIB

Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir saat membuka program pasar murah di Masohi. (Antara/HO-Pemkab Malteng)