Ternate, 5/9 (Antara Maluku)- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat menggelar sosialisasi mengenai peringatan dini gempa bumi dan tsunami bagi warga di Ternate, Maluku Utara karena daerah ini tergolong wilayah rawan bencana.
"Sosialisasi ini bertujuan agar para instansi terkait seperti BMKG Kota Ternate dan BPBD dapat melakukan sosialisasi lebih luas kepada masyarakat guna mengidentifikasi dampak tsunami maupun gempa bumi," kata Kepala Sub Bidang Mitigasi Gempa Bumi, Wijayanto di Ternate, Jumat.
BMKG juga melakukan uji tentang rantai peringatan dini terhadap bencana gempa bumi dan tsunami.
Sosialisasi ini merupakan program dari BMKG pusat agar masyarakat disiapkan tentang tanda peringatan dini tsunami maupun gempa bumi.
Oleh karena itu, jika sudah dipahami maka harus disampaikan, agar musibah yang terjadi akibat alam bisa dihindari sedini mungkin.
"Kita berharap BPBD membantu melakukan sosialisasi potensi bahaya dini di Maluku Utara," ujar Wijayanto.
Pihaknya juga akan memberikan pelatihan peningkatan kapasitas personil BPBD.
Apalagi, Stasiun Geofisika memiliki peralatan yang menangani gempa dan tsunami.
"Harapannya produk BMKG khususnya Kota Ternate soal bahaya tsunami ini dapat dipahami oleh instansi perantara, baik TNI, Polri, BPBD ," ujarnya.