Ambon, 17/11 (Antara) - Atraksi budaya mewarnai hari kedua gelaran Amboina Internasional Bamboo Musik Festival (AIBMF) 15 -17 November2018.
Atraksi budaya yang ditampilkan sejumlah sanggar di kota Ambon sebagai pembuka gelaran AIBMF 2018 yang dipusatkan di lapangan merdeka Ambon, Jumat malam.
Sanggar Serafim menjadi pembuka festival bertaraf internasional dengan menampilkan tarian bambu gila yang menggambarkan permainan sejak jaman penjajahan Portugis di masa lalu.
Tarian ini bernuansa mistis dengan melibatkan adanya roh halus yang akan menggerakkan sebatang bambu panjang yang dibawa oleh tujuh orang dewasa. Tetapi seiring perkembangan jaman tari ini pun banyak dimodifikasi dan tidak lagi menggunakan roh halus di bambu sebagai inti tarian.
Biasanya, pada tarian modifikasi, batang bambu yang digunakan lebih pendek, bahkan penarinya pun sebagian besar adalah kaum wanita.
Sanggar Boiratan juga menampilkan atraksi tabuhan tifa dan totobuang oleh anak-anak kecil lengkap menggunakan pakaian adat, dan membawakan sejumlah lagu daerah Maluku.
Sementara itu sanggar mayangsari waihaong paduan tarian sawat menampilkan tarian yang menggambarkan keramahan dan memiliki pesan perdamaian yang cukup kental di dalamnya.
Tari Sawat biasanya ditampilkan dalam satu paket dengan musik sawat yang berupa gendang, rebana dan suling, namun tidak jarang ditampilkan juga di dalam kolaborasi dengan musik Tifa Totobuang.
Selain atraksi budaya tradisional yang ditampilkan komunitas juga kolaborasi Hukoinalo Rhytem beat, enssamble suling bambu, X-Po band.
Dan yang ditunggu penonton yang memadati lapangan merdeka adalah penampilan 'Pusakata' alias Muhammad Istiqamah Djamad yang merupakan mantan vokalis Payung Teduh.
Pusakata tampil mambawakan Single pertama berjudul Kehabisan Kata yang rilis pada April lalu serta single kedua berjudul ‘Cemas’ yang rilis pada Juni 2018.
Amboina International Bamboo Music Festival hari ketiga akan ada penampilan Tahury, Jopp N friends, berliku fanu rai, Maluku Hip Hop Community, Maestro Suling Nusatara, dan kolaborasi penampilan Oscar Harris dengan Molucca Bamboowind orchestra.