Ambon (ANTARA) - Harga berbagai jenis sayuran yang ditawarkan pedagang di pasar tradisional Kota Ambon hasil produksi petani lokal maupun yang dipasok dari luar daerah hingga kini masih normal.
Pantauan di pasar Mardika, Batu merah dan pasar Lama, Minggu, terlihat para pedagang sayur produksi petani lokal, baik kangkung, bayam, daun singkong, melinjo maupun paku dijual Rp5.000/ikat, kemudian kacang panjang Rp7.000/ikat, terong Rp5.000/empat buah.
Sedangkan buah pari ditawarkan Rp12.000/Kg, eceran Rp5.000/tiga buah, tomat sayur Rp12.000/Kg, labu siam Rp10.000/tiga buah, ketimun Rp10.000/empat buah, jagung muda Rp10.000/empat buah.
Sedangkan, sayur yang selama ini dipasok dari luar daerah seperti buncis Rp21.000/Kg kentang dan kol masing - masing Rp16.000/Kg serta wortel melonjak dari Rp25.000 menjadi Rp30.000/Kg.
Pedagang sayur di pasar Mardika, Jubaida yang ditemui dilokasi penjualan mengatakan, sayur-sayur masih murah belum ada yang bergerak naik, hal ini disebabkan karena pemasokan dari sentra produksi lancar, baik dari petani lokal maupun yang dipasok dari luar daerah.
"Terserah masyarakat yang ingin membeli sayur sesuai digemari. Jadi , tinggal memilih sesuai dengan kesukaan keluarga," katanya.
Dia bberharap mudah-mudahan bisa terus bertahan, apalagi pemasokan dari petani sekarang ini cukup lancar.
Seorang ibu yang bermukim di kawasan Manggadua, Merry bersyukur sebab harga berbagai jenis sayur di pasar masih murah.
Harga sayur di Ambon normal
Minggu, 23 Februari 2020 12:46 WIB