Poltekkes Ternate serahkan bantuan dan semprot disinfektan di Tobololo

Ternate (ANTARA) - Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan Kota Ternate jurusan Keperawatan menyalurkan bantuan ke Kelurahan Tobololo Ternate, salah satu kelurahan binaannya, melalui pemberian masker dan penyemprotan disinfektan.

"Kegiatan ini merupakan wujud nyata Poltekkes, terutama bantuannya ke daerah binaan melalui penyemprotan dan pemberian bantuan alat cuci tangan untuk mencegah mewabahnya COVID-19," kata Ketua Jurusan Keperawatan Poltekes Kemenkes Ternate, Amira Bin Syeh Abubakar, SKP, M.Kep di Ternate, Kamis.

Menurut dia, kegiatan yang berlangsung pada Rabu (22/4) itu bertujuan untuk memutuskan rantai wabah Virus Corona Infection Disease atau COVID-19 di Kota Ternate, melalui penyemprotan disinfektan di masjid dan gereja dan juga pemberian 200 masker di Tobololo.

Kegiatan penyemprotan dilakukan karena Tobololo merupakan kelurahan binaan yang tidak saja melibatkan mahasiswa tetapi juga para dosen Poltekkes.

Penyemprotan disinfektan dilakukan di dua masjid yang ada di kelurahan Tobololo, dan gereja di Tabanga dan kantor kelurahan Tobololo.

Sebelumnya, sejumlah mahasiswa Poltekkes yang sedang melakukan kegiatan lapangan di Kelurahan Tobololo ditarik karena adanya wabah COVID-19.

Amira mengungkapkan, akibat adanya pandemi virus corona, pihaknya harus juga memberikan perhatian terhadap masyarakat dengan melaksanakan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan untuk membasmi virus maupun kuman dan bakteri guna mencegah wabah COVID-19 di Tobololo.

Selain penyemprotan dan pembagian masker para mahasiswa Poltekkes Ternate juga melalukan sosialisasi dan edukasi tentang bahaya COVID-19. Mereka menggunakan alat pengeras suara sambil berjalan kaki.

Amira berjanji pihaknya akan datang lagi melakukan kegiatan sosial berupa penyemprotan cairan disinfektan sebelum lebaran.

Dalam kegiatan di Kelurahan Tobololo itu juga dilakukan pemasangan poster di masjid serta pembagian pamflet kepada masyarakat tentang pencegahan wabah COVID-19, sehingga masyarakat dapat mengetahui dan memahaminya.

Sekretaris Jurusan Al Azhar Muhammad mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan ini juga sebagai bentuk pengabdian dan edukasi kepada masyarakat dalam menghindari wabah virus Corona.

"Untuk memutus mata rantai COVID-19, setiap warga masyarakat hendaknya mengikuti semua aturan dan protokol pencegahan, yakni sering cuci tangan pakai sabun pada air yang mengalir, menjaga jarak, tidak melakukan aktivitas di luar rumah jika tidak penting, menggunakan masker, serta untuk menjaga imunitas hendaknya cukup istirahat dan makan makanan bergizi," katanya.