Ambon (ANTARA) - Komisi II DPRD Provinsi Maluku menyalurkan bantuan lima ton beras untuk warga terdampak pandemi.COVID-19 yang membutuhkan di seluruh kabupaten dan kota di Maluku.
"Langkah ini diambil untuk membantu meringankan sedikit beban warga ekonomi lemah maupun pascapandemi COVID-19 yang melanda berbagai daerah," kata Sekretaris Komisi II DPRD Maluku, Temy Oersipuny di Ambon, Rabu.
Ia menjelaskan pengadaan bantuan beras tersebut merupakan kerja sama antara Komisi II DPRD Maluku dengan PT. Pertamina MOR VIII Maluku selaku BUMN yang memiliki program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR (Corporate Social Responsibility).
"Bantuan ini atas permintaan Komisi II DPRD ke pihak Pertamina dan sebenarnya diajukan untuk dibagikan saat Lebaran 1443 Hijriah, namun panjangnya prosedur BUMN tersebut maka baru bisa direalisasi bulan ini," katanya.
Baca juga: Ernawati Tranggono serahkan bantuan 300 paket ikan sehat di Maluku
Lima ton beras yang dikemas dalam 1.000 karung ukuran 5 kilogram itu akan dibagikan oleh setiap anggota komisi II kepada warganya di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.
"Saya dari daerah pemilihan Kabupaten Kepulauan Aru dijatah 100 karung beras dan kebetulan ada banyak warga maupun mahasiswa asal Aru di Kota Ambon, maka bantuan CSR ini akan dibagikan kepada mereka," ujarnya.
Menurut dia, penyaluran bantuannya akan disasarkan pada warga dan mahasiswa asal Kepulauan Aru dari dua komunitas yang ada di kawasan Poka, IAIN, Talake, Tawiri, dan sejumlah lokasi lain di Pulau Ambon.
"Di sini ada banyak mahasiswa dan mahasiswi sehingga pembagian beras ini disalurkan kepada mereka maupun warga yang bukan berstatus mahasiswa," ujarnya.
Baca juga: Pertamina salurkan bantuan 1.000 paket Sembako di Maluku
Baca juga: Anggota DPR RI Mercy Barends salurkan 1.000 paket kebutuhan pokok di Ambon
Komisi II DPRD Maluku salurkan bantuan lima ton beras
Rabu, 25 Mei 2022 18:24 WIB