Ambon (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Maluku fokus melakukan transformasi layanan primer untuk mendukung pelayanan kesehatan pada daerah kepulauan di provinsi itu.
Plt Kadiskes Maluku, dr Meykal Pontoh di Ambon, Rabu mengatakan pihaknya fokus mengimplementasikan pilar pertama kesehatan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan yaitu tentang transformasi layanan primer melalui raker kesehatan daerah.
Meykal mengungkapkan, transformasi layanan primer menjadi prioritas Dinkes Maluku karena merujuk pada letak geografis Maluku yang daerahnya kepulauan.
Dinkes tentu menginginkan agar seluruh masyarakat di Maluku terutama yang berada pada wilayah-wilayah terluar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal.
"Karena transformasi layanan primer ini, itu berarti kita maksimalkan pelayanan kesehatan dari tingkat bawah. Kita mau masyarakat di daerah terluar mendapatkan layanan kesehatan yang sama dengan yang di perkotaan," jelas Meykal.
Ia mengaku, di Maluku, masyarakat pada wilayah terpencil dan terluar, masih kerap mengeluh soal akses fasilitas kesehatan dan juga layanannya.
Oleh karena itu, dari Rakerkesda ini, akan disepakati bersama berkaitan dengan upaya-upaya kesehatan apa yang akan diberikan kepada masyarakat di wilayah-wilayah tersebut.
"Prinsipnya kita upayakan supaya masyarakat di daerah terpencil dan terluar jangan sampai sakit. Karena kalau sakit, akses untuk mendapatkan faskes itu cukup sulit. Petugas juga susah menjangkau mereka apalagi di musim cuaca yang ekstrem," katanya.
Ia juga berharap ada harmonisasi program mulai dari pusat hingga kabupaten/kota di bidang kesehatan karena fokus utama di Maluku ada pada pilar pertama.