Ambon (ANTARA) - Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) di Ambon menerima Surat Keputusan izin pembukaan Program Studi (Prodi) Arsitektur pada Fakultas Teknik dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), yang diserahkan melalui Kepala LLDIKTI Wilayah XII Jan Lekatompessy. .
Rektor UKIM Ambon Henky H Hetharia, di Ambon, Sabtu, tahun ini pihaknya mendapatkan kuota untuk membuka tiga prodi baru yaitu Sistem Informasi di Fakultas Ilmu Lomputer, kemudian profesi perawat di Fakultas Ilmu Kesehatan, dan Arsitektur di Fakultas Teknik (FT), merupakan prodi yang ke-18 di UKIM.
"Kami bersyukur tahun ini kami mendapatkan kepercayaan untuk membuka tiga prodi baru. Ini menunjukkan kepercayaan pemerintah kepada kami di UKIM dan kami tetap berkomitmen, menindaklanjuti kepercayaan tersebut, " katanya.
Kepala LLDIKTI Wilayah XII Jan Lekatompessy menyatakan SK Pembukaan izin Prodi teknik Arsitektur Nomor 592/I/O/2024 tanggal 6 September 2024 merupakan salah satu program studi yang paling cepat yang pernah UKIM usulkan untuk mendapatkan izin selama ini.
"Persyaratan paling utama pembukaan prodi adalah dosen, dimulai dari sarjana hingga magister. Ini menjadi sebuah catatan pembukaan program studi baru," katanya.
Dekan FT UKIM Ambon, Richrisna Helena Waas menambahkan proses pembukaan izin prodi baru diawali dengan pembuatan kajian kelayakan studi pembukaan prodi.
"Kami membentuk tim kemudian tim bekerja melakukan survei atau kuisioner kepada sekolah khususnya para siswa yang nanti menjadi calon mahasiswa, agar kita mengetahui animo calon mahasiswa di kota Ambon khususnya," ucap dia.
Ia menjelaskan proses pengusulan pembukaan Prodi Arsitektur dilakukan bersamaan dengan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon.
"Kami lakukan pengusulan dengan unggah ke sistem tanggal 28 Juli 2024 dan per tanggal 6 September 2024 kami menerima SK dalam jangka waktu satu bulan saja, sebenarnya ini waktu yang cepat untuk suatu program studi mendapatkan izin," ujarnya.
Saat ini UKIM, sementara melakukan promosi melalui akun media sosial Instagram dan Facebook untuk menarik calon mahasiswa untuk mendaftar di Prodi Arsitektur.
"Kami membuka pendaftaran sampai tanggal 1 Oktober 2024 gratis, dengan kuota 10-15 mahasiswa, sampai saat ini kami sudah menerima enam calon mahasiswa yang sudah mendaftar," ujarnya.
