Ambon (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Seram Bagian Timur (SBT) AKBP Alhajat menyalurkan bantuan berupa wadah penampungan air bersih kepada warga yang terdampak kebakaran di Jalan M.S. Padede, Kota Bula.
“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terkena musibah kebakaran untuk menampung air bersih,” kata Kapolres, di Ambon, Maluku, Kamis.
Bantuan disalurkan saat Kapolres bersama para Pejabat Utama Polres SBT meninjau langsung lokasi kebakaran. Wadah penampungan air yang dibagikan memiliki kapasitas 1.200 liter dan diharapkan dapat membantu warga memenuhi kebutuhan air bersih pasca kebakaran.
Selain menyalurkan bantuan, Kapolres juga berinteraksi langsung dengan warga terdampak. Ia mendengar keluhan mereka sekaligus memastikan bahwa penanganan pasca kebakaran berjalan dengan baik.
“Hari ini kami datang untuk mengecek lokasi kebakaran dan memastikan masyarakat yang terkena musibah sudah mendapatkan mitigasi yang benar, bagus, dan baik,” tambahnya.
Sebelumnya, kebakaran hebat melanda kawasan Pasar Bula pada Selasa siang (10/6/2025) sekitar pukul 12.00 WIT. Api diduga bermula dari garasi Toko Sinar Irma, sebuah toko pakaian, sebelum dengan cepat merembet ke bangunan lain di sekitarnya.
Api melalap sedikitnya tujuh unit toko yang menjual sembako, pakaian, sepatu, dan bahan bangunan. Selain itu, dua rumah warga, satu bangunan kos-kosan, satu unit mobil Toyota Innova, serta dua sepeda motor juga ikut terbakar. Seluruh bangunan yang terbakar didominasi material kayu, sehingga membuat api cepat membesar dan sulit dikendalikan.
Proses pemadaman melibatkan petugas gabungan dari Polres SBT, Brimob, TNI, Pemadam Kebakaran, serta aparat kecamatan dan warga sekitar.
Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIT setelah berlangsung hampir empat jam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp9 miliar.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Kapolres SBT menyatakan akan terus memantau perkembangan kasus ini sekaligus memastikan bantuan terus disalurkan bagi warga terdampak.