Ambon (ANTARA) - Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Kota Ambon menyatakan, kota itu masuk dalam evaluasi tahap dua implementasi Smart City atau kota pintar tahun 2023 .
"Sebelumnya pada Juni 2023 Pemkot Ambon, mengikuti evaluasi tahap satu Smart City, kali ini juga dilaksanakan kegiatan yang sama yakni tahap dua untuk melaporkan progres implementasi smart city yang digelar secara virtual," kata Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Kota Ambon, Joy Adriaansz, di Ambon, Senin.
Ia mengatakan, evaluasi yang dilakukan merupakan upaya memantau progres oleh Dewan Kota Pintar I dan Tim Pelaksana Kota Pintar.
"Kami melakukan forum kota pintar dalam bentuk rapat koordinasi secara luring melibatkan seluruh Dewan Kota Pintar l dan Tim Pelaksana, dengan aktivitas yang dilakukan antara lain, evaluasi dan koordinasi untuk pelaksanaannya serta masterplan," katanya.
Menurut dia, terdapat enam dimensi kota pintar yang dibuat Pemkot guna mewujudkan Ambon yang smart, diantaranya dimensi smart governance, smart branding, smart economy, smart living, smart society, dan smart environment.
Pada dimensi yang pertama yakni, smart governance terdapat 10 kegiatan yang terealisasi, sementara enam program sementara berjalan di tahun ini.
"Sementara ini kami masih terus berjalan dengan beberapa program dan kegiatan diantaranya Ambon Satu Akses (ASA), pengembangan Command Center, SIMPEDA, capil terpadu, sentra Layanan Perijinan dan aplikasi ASN,.
Untuk dimensi smart branding, sementara sedang dijalankan kegiatan Ambon City of Music, Harmoni Sudut Kota, penetapan lokasi wisata, 10 Sekolah percontohan Kurikulum Music, (5 SD dan 5 SMP), serta program Inovasi Sound of Green (SoG).
Sementara dimensi smart economy, smart living, smart society terdapat 12 kegiatan yang sementara berjalan hingga akhir 2023, diantaranya Dinas Pertanian satu kegiatan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan enam kegiatan, Dinas Perikanan dua kegiatan, dan Dinas Tenaga Kerja satu kegiatan.
Selain itu program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK), Orientasi TPK Kota Ambon, KB Mobile dan on the spot promotion.
Serta program Wali Kota jumpa rakyat terdapat 13 kegiatan, stunting 58 kegiatan, DP3AMD satu kegiatan, DPPKB dua kegiatan, Dinas Pendidikan empat kegiatan.
Pihaknya berharap, melalui evaluasi tahap dua ini, penilaian Ambon Kota Pintar semakin baik, sehingga kota ini dapat mempertahankan predikat yang disematkan.
