Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate melaksanakan aksi penanaman mangrove di Pantai Kelurahan Gambesi, Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) dalam upaya menjaga dan memelihara lingkungan pesisir.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate Fathur Rahman dihubungi, Kamis, mengatakan, pelaksanaan penanaman mangrove ini bertujuan untuk bersama-sama memelihara lingkungan pesisir pantai di Kota Ternate dengan melaksanakan penanaman mangrove serta memberi motivasi kepada masyarakat pesisir untuk terus menjaga kelestarian dari hutan mangrove khususnya kepada masyarakat di Kelurahan Gambesi.
Dia menyebut, pihaknya melakukan penanaman sebanyak 580 pohon mangrove telah berhasil ditanam hasil dari kerjasama dengan BPDAS Provinsi Malut.
Dlam aksi penanaman mangrove, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate berharap dengan penanaman bibit ini dapat mengurangi energi gelombang, melindungi pantai dari abrasi, menghambat intrusi air, kemudian memperbaiki lingkungan pesisir.
Sebelumnya, PT Pertamina patraniaga Fuel Terminal Ternate, menggandeng warga Jambula bersama-sama menanam sebanyak 300 bibit pohon mangrove di pesisir pantai Kelurahan Jambula guna mengantisipas terjadinya abrasi.
Supervisor PT Pertamina Patraniaga Fuel Terminal Ternate Raras Handwiyanto menambahkan, kegiatan penanaman bibit pohon mangrove itu dilakukan karena Pertamina bersama warga Jambula melihat ada dua potensi masalah di pesisir pantai sekitar jika tidak ditanami mangrove.
"Kami bersama warga melihat di pesisir pantai terjadi rawan abrasi pantai dan masalah kebersihan laut, sehingga solusinya harus ada penanaman pohon mangrove," kata Raras.
Dia menyatakan, dengan adanya pohon mangrove maka selain mencegah abrasi pantai juga untuk membuat air sekitar pantai terlihat tetap jernih.
"Seperti kita ketahui pohon mangrove itu bisa menahan abrasi dan juga menyerap kandungan kandungan limbah berbahaya yang ada di perairan pantai, dengan tumbuhnya pohon mangrove di sekitar pantai maka dua masalah itu akan teratasi," ujar Raras.
Oleh karena itu, upaya antisipasi abrasi pantai ini dilakukan oleh pemuda setempat bersama PT. Pertamina (Persero) Fuel Ternate juga dengan tujuan sebagai tempat perkembangbiakan biota laut sekitar.
