Ambon (ANTARA) - Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Saumlaki Letkol Laut (P), Ridwan Rizky Musa menyatakan pihaknya sedang menyiapkan desa Matakus di kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) , Maluku sebagai Kampung Bahari Nusantara (KBN) di bawah kendali Lantamal IX/ Ambon.
Siaran pers yang diterima Antara di Saumlaki, Sabtu, menyatakan, Danlanal beserta para perwira Lanal Saumlaki seperti Pgs. Palaksa Kapten Laut (S) Kodrat Supriyanto, Pasintel Kapten Laut (P) Agus Haryanto, Dandenpomal Kapten Laut (PM) Imam Mahfud, dan Pgs. Paspotmar Lettu Mar Eko Sudarto memaparkan kesiapan pelaksanakan proyek percontohan tersebut di Saumlak pada 21 Mei 2021.H
Dikatakan, KBN merupakan program Mabes TNI AL dengan salah satu tujuan mengimplementasikan kegiatan pembinaan kepada masyarakat yang berkaitan dengan potensi maritim, serta program lain yang difokuskan pada lima kluster yakni kluster pendidikan atau edukasi, ekonomi, kesehatan, pariwisata dan pertahanan keamanan (Hankam).
"Untuk pelaksanaan program ini kita akan bekerja sama dengan semua pihak, terutama di sektor maritim. KIta pada beberapa waktu lalu sudah melaksanakan orientasi lima kluster tersebut," katanya.
Desa Matakus memiliki fasilitas pendidikan yakni dari TK, SD dan SMP. Lanal Saumlaki akan mendorong terlaksananya rumah pintar (Rumpin) seperti penyediaan fasilitas belajar dan sebagainya serta melakukan penyuluhan dengan metode kebaharian.
Selain itu, membantu mengangkat taraf perekonomian masyarakat melalui pembentukan koperasi dan mencari peluang pasar, sehingga masyarakat dengan mudah memasarkan hasil-hasil laut.
Begitu pula, melakukan bakti sosial pelayanan kesehatan, membantu pemerintah daerah dalam penyediaan sarana prasarana penunjang pariwisata, dan mempromosikan potensi pariwisata Matakus untuk mengundang wisatawan.
"Semua program ini bekerja sama dengan pemerintah KKT. Diharapkan dengan ada kluster yang kami buat ini ada kemajuan satu tingkat dari yang sudah ada. Program ini akan terus berlanjut dan kami akan terus mengawasi," ujar Ridwan
Ditambahkan, proses persiapan desa Matakus sebagai KBN ini akan terus dilakukan pada 221 sambil menanti agenda peresmian oleh Mabes TNI AL.
"Sudah ada daerah-daerah yang telah diresmikan pada 2021, di mana kita belum ditunjuk. Kesiapan kita pada 2021 dan jika ditunjuk, kita sudah siap," tandas Ridwan.