Ambon (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku menyatakan surat suara pemilu sudah terdistribusi ke 11 kabupaten/kota di Maluku, dengan aman dan lancar.
"Dari hasil pengawasan kami di lapangan, distribusi surat suara Pemilu ke kabupaten/kota berjalan lancar. Tidak ada masalah yang berarti," kata Ketua Bawaslu Maluku, Subair, di Ambon, Senin.
Menurutnya, hingga saat ini yang menjadi sedikit kendala, adalah pendistribusian surat suara untuk Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) yang harusnya dilakukan hari ini.
Yang mana logistik tersebut sudah tiba di Ambon, dan mestinya langsung dikirim ke KPU MBD, tetapi karena jadwal kapal ke MBD hanya ada di 17 Desember 2023, maka surat suara tersebut harus diinap di Ambon.
"Tanggal 17 itu masih agak lama. Maka mau tidak mau, harus disimpan di Ambon menunggu kapal ke MBD," ujarnya.
Sesuai hasil koordinasi, ia melanjutkan, surat suara tersebut akan disimpan di gudang milik Kantor Pos Ambon yang ada di kawasan Poka, Ambon.
"Prinsipnya, ini masih menjadi tanggung jawab dari penyedia jasa pencetak surat suara. Kami hanya minta dimana pun nanti logistik itu disimpan, harus aman dari segala hal," katanya.
Kemudian, pihak penyedia pun harus memberikan akses bagi Bawaslu untuk melakukan pengawasan dimana surat suara itu disimpan.
“Yang agak berkendala hanya disitu. Untuk masalah serius, belum ada. Tapi kami pastikan surat suara itu aman," ungkap Subair.
Subair mengaku, masalah logistik biasanya baru akan terlihat atau dilaporkan ketika dilakukan penyortiran.
“Di tahap ini baru nanti kelihatan ada surat suara yang rusak, atau masalah yang ditemukan saat didistribusikan ke TPS-TPS," ucapnya.