BNI terus perkuat kapasitas bisnis untuk jadi bank global, sudah ada 8 kantor luar negeri

Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus berkomitmen meningkatkan kapabilitas internal hingga memberikan solusi perbankan yang komprehensif kepada nasabah untuk memperkuat posisi sebagai bank berkapasitas global.

Direktur Corporate Banking BNI Silvano Rumantir dalam pernyataan di Jakarta, Selasa, menyampaikan BNI memiliki DNA sebagai corporate banking yang aktif mendukung ekspansi nasabah korporasi hingga ke kancah dunia.

Perseroan sejauh ini telah memiliki jaringan kantor di luar negeri hingga 8 jaringan kantor antara lain di Singapura, Hong Kong, Tokyo, Seoul, London, New York, dan sub branch Osaka serta representative office di Amsterdam.

"Tentunya kemampuan jaringan ini akan terus kami perkuat. Dengan kapasitas saat ini kami berharap dapat lebih baik dalam menyediakan layanan yang mampu menjawab kebutuhan bisnis nasabah korporasi yang semakin kompleks," katanya.

Silvano menekankan BNI tidak berpuas diri dengan sekadar menawarkan solusi konvensional karena solusi yang lebih kompleks dapat diberikan dengan kapabilitas investment banking yang terus ditingkatkan.

Solusi tersebut antara lain melalui pendirian operasional BNI sekuritas di Singapura serta bergabungnya talent-talent global yang menjadi specialist di bisnis sindikasi dan investment, di cabang-cabang luar negeri BNI.

Baca juga: BNI perkenalkan rempah di pasar Hong Kong melalui Food Expo 2022, begini penjelasannya

Strategic value yang juga ditawarkan oleh jaringan global BNI adalah akses pendanaan dari capital market global yang efisien, serta fasilitas pembiayaan valas yang kompetitif untuk mendukung ekspansi perusahaan Indonesia ke luar negeri, dan operasional bisnis Indonesia-related company di luar negeri melalui solusi komprehensif.

"Produk yang BNI miliki juga sangat variatif dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah seperti payment dan collection, supply chain financing, trade finance, garansi bank, dan remittance. Itu semua juga dapat diakses dengan platform digital BNIDirect bagi nasabah korporasi beserta value chain-nya sehingga nasabah memperoleh economies of scale yang menguntungkan bagi usahanya," katanya.

Dalam rangka mendukung setiap nasabah untuk Go Global, BNI pun ikut proaktif mendukung upaya pemasaran dan pengembangan bisnis nasabah di pasar internasional, dengan memfasilitasi Foreign Direct Investment (FDI) perusahaan multinasional di Indonesia.

Bahkan, tambah Silvano, BNI sering melibatkan jaringan global untuk melakukan business matching antara nasabah dalam negeri dengan beberapa potential buyer dan supplier dari luar negeri.

"Tentunya dari strategi ini kami berharap dapat mencetak pendapatan lebih kuat. Kami berharap posisi kami sebagai bank kebanggaan nasional yang berkapasitas global bisa semakin kuat dalam 5-10 tahun mendatang dengan terbangunnya international client-based yang solid," katanya.


Baca juga: BNI kelola jasa penyaluran gaji karyawan Pelindo Terminal Petikemas, begini penjelasannya